Pages

Jumat

Tour Musim Panas Ke Alexandria

Pagi Pagi Jam 05 kami sudah disuruh siap siap untuk berangkat ke pantai Alexandria oleh Musyrif kami yaitu sekh utsman dan sekh Muhyiddin ,ya tentunya dengan senang hati kami semuapun siap siap kan Barang untuk keberangkatan tersebut,rencananya akan menginap disana selama 3 hari ..| sudah lama kami menunggu eh ternyata Bus nya datang jam 7 .sedikit pekenalan kami yang ama sama tinggal di asrama Hag Husen ini berangkat bukan hanya dari orang Indonesia Tapi beragam negara tapi ada yang dari Nigeria , Niger,Kenya ,Bangladesh,,Pakistan,Tailand. lanjut naik Bus menuju alex perjalanan naik Bus menempus 5 Jam Dari Kairo Ibukota mesir .Sedikit Pengenalan Nama Alexandria ternyata sebelum Cairo, Alexandria dijadikan ibukota Mesir selama 1000 tahun dan Kawasan di tepian pantai ini pertama kali dibangun oleh Alexnder The great (Iskandar Zulkarnain) dari Imperium Romawi pada 332 SM,dan Arsitek sangat berjasa merenovasi kota tua ini adalah Denokrates dari Yunani.berpose di pantai alexandia
Sampai Di sana Udah Jam 11 Pagi Kami pun mnghirup Udara yang Segar Luar Biasa Langsung Disuruh Tinggal Di Villa Hag Husen di depan Villa tersebut Langsung Laut Yang Biru dan disamping kiri kanan Villa Semua .ya tak mnyaia nyiakan Kesempatan Kami langsung Jebur ke Kolam burr burr burr…capek setelah madi baru terasa langsung tidur deh.waktu Asyar Pun Tiba solat solat teriak Seorang teman kamipun solat Dengan Jama'qosor ..Menjelang Magribh Tiba kawan Kawan Ada yang Langsung kepantai Ada yang memilih tetap Berdiam Diri di villa.saya memilih tetap dan karna badan masih kerasa penat kepala pusing pusing dikit ah tapi gak apa lah mending duduk duduk di balkon wooow amazing Ternyata angin kencang disini ..
Disamping wisata alamnya, Kita juga dapat berpetualangan menelusuri gunungan buku di lorong-lorong perpustakaan terbesar di dunia yang berdiri di sentral kota . Merujuk ke lembaran sejarahnya, perpustakaan Alexandria ini pertama kali dibangun oleh Ptolemi I pada tahun 323 SM. Lantaran kecintaian sang panglima militer itu terhadap ilmu, ia pun terus mengumpulkan berbagai buku dari disiplin ilmu. Karena keuletannya itu juga beliau sempat digelari si soter. Akhirnya sampai ke Ptolemi III kurang lebih 700.000 buku dan manuskrip tersimpan di perpustakaan itu. Dan Hari Terakhir kami menuju Pinggiran Qait Bay. Qait Bay Citadel adalah sebuah benteng kecil yang menjorok ke arah laut, dan didirikan di atas reruntuhan mercu suar Pharos. Saat itu, mercu suar ini mempunyai tinggi 125 meter serta 300 kamar bawah tanah yang diperuntukkan bagi para pekerja. Namun sekarang, yang tersisa dari mercu suar ini hanya bisa kita lihat di bagian pondasi benteng Qait Bay. Persisnya bangunan yang dipelopori al-Ashraf Saif al-Din Qait Bay pada tahun 1479 M itu berada di utara perpustakaan Alexandria. Tidak hanya objek keduniaan, tour Anda juga semakin syahdu jika disempatkan menyingahi masjid dan makam Nabi Daniel As. Begitu juga Masjid al-Abbas Al-Mursi yang memiliki empat kubah menjulang ke angkasa, dan sekarang telah menjadi corong tertinggi di kota Alexandri ..terakhir Kami Pulang Ke Kairo Lagi By by Slamat Jumpa Lagi Tahun Depan Alex…